Negara Malaysia negara kaya dan maju ,
Bunga raya kembang tidak pernah layu ,
Dahulunya digelar Persekutuan Tanah Melayu ,
Sekarang semua kaum mulai merayu .
Negara kita terus mara ke depan ,
Tapi banyak kebabasan tertekan ,
Ada yang berpelekat dan berserban ,
Ada juga yang makan berlaukkan ikan tamban .
Kakayaan negara dikaut orang ,
Yang sedap ditelan yang tinggal hanya arang ,
Yang kenyang selesa itu musang ,
Yang menjadi kaya-raya hanya terbilang .
Kebanyakan rakyat hidup sehelai sepinggang ,
Kais pagi makan pagi , kais patang makan petang ,
Semua isi telah dikenyah orang ,
Apa yang dapat kita jamah ialah tulang .
Tak kira di bandar ataupun di kampung ,
Orang yang kaya berpangkat tetap dijunjung ,
Orang miskin lazimnya bersua dengan punggung ,
Sehari sekupang pun tak dapat ditabung .
Kalau hari panas padi boleh ditumbuk dengan lesung ,
Tatkala hari hujan tak dapat bekerja langsung ,
Diam di rumah duduk tercangkung ,
Hidup susah siapa nak tolong .
Datuk nenek ayah dan ibu pun termenung ,
Air mata berlinangan sampai ke hidung ,
Hirup air hisap angin sampai kembung ,
Negara makmur maju sentiasa kedengaran dilaung-laung .
Kasihan orang-orang miskin selalu terbohong ,
Kekayaan kebahagian kesenangan semua itu kosong ,
Segala peluang dan kesempatan telah dipotong ,
Hanya kepahitan hidup dalam kita punya kelongsong .
Monday, November 16, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment