Daging lembu perlu dihiris ,
Ditimbang pula dengan dacing ;
Mulut manis hati keris ,
Depan orang alim-alim kucing .
Dikumpulkan kain baju buruk ,
Dimasukkan ke dalam guni ;
Kata-kata sedap hatinya busuk ,
Jangan percayai orang begini .
Proton Saga Proton Wira ,
Produa Kancil Produa Kenari ;
Ahli politik pandai bersandiwara ,
Para penonton pun dikaburi .
Dalam gelap pasang pelita ,
Samar-samar di dalam cahaya ;
Buaya mengalir air mata ,
Orang tulus selalu terpedaya .
Tekun menjahit baju kebaya ,
Bunga disulam dengan benang ;
Bekerja keras sebelum berjaya ,
Semakin lali setelah menang .
Pemuda merayau-rayau di rumah pangsa ,
Melakukan sesuatu tanpa sebab ;
Mewatakkan wira pejuang bangsa ,
Lantang mengungkapkan ayat kitab .
Rajin bekerja para petani ,
Menanam padi dan pisang ;
Waktu siang bersikap murni ,
Sebelah malam menjadi musang .
Dalam kemarau pokok mempelam ,
Pucuknya kecut daun luruh ;
Suka minum sambil menyelam ,
Selalu meneguk dalam keruh .
Bunga melur sedang berkembang ,
Baunya seharum bunga cempaka ;
Cakapan dolak-dalik lidah bercabang ,
Seumpama talam dua muka .
Letak tangkul menjerat ketam ,
Masak dihidangkan dengan dulang ;
Kalau inginkan suasana tenteram
Jangan pemimpin menjadi jalang .
Rerama kelihatan seakan-akan kupu-kupu ,
Hinggap diam di suatu penjuru ;
Sedangkan pemimpin pun menipu ,
Masakan rakyat tak keliru .
Friday, February 26, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment